One for the Others:Kaya karena Memberi
I'm startin' with the man in the mirrorI'm asking him to change his ways
And no message could have been any clearer
If you wanna make the world a better place take a look at yourself and then make that change
(Man in The Mirror, Michael Jackson)
Saya yakin orang kaya terbagi dua: Mereka yang disebut kaya karena memiliki secara berlimpah dan mereka yang dikatakan kaya karena banyak memberi. Bersyukurlah mereka yang masuk kategori pertama dan sungguh, terberkatilah mereka yang masuk kategori kedua.
Berdasarkan keyakinan bahwa amatlah terpuji bagi manusia untuk dikatakan kaya karena banyak memberi, saya mengoordinir beberapa anak di kompleks rumah untuk mengadakan garage sale bagi mereka yang kurang mampu secara finansial. Kami mengumpulkan barang pantas pakai dan itu semua lantas dijual (Sabtu, 9 Jan. 2010) dengan harga murah: 5 barang Rp.5000,-. Dalam jangka waktu 3 jam, kami berhasil mengumpulkan uang Rp.150,000.,-. Target pembeli adalah pembantu rumah tangga, tukang kebun, tukang sapu, tukang ojek, satpam dan tukang jualan yang sering lewat. Bagaimanapun, saat jualan sudah mau selesai dan sisa barang tinggal sedikit, warga setempat diperbolehkan juga untuk membeli.
Kegiatan ini amat berguna:Mereka yang kurang mampu amat diuntungkan dan anak2pun dapat belajar banyak tentang memberi, sulitnya mencari uang, empati serta kerja sama. Garage sale ini akan diadakan secara rutin dan berikutnya kami akan berjualan lagi pada bulan April atau Mei. Dengan rendah hati, saya mohon bantuan Bapak/Ibu/Saudara/iuntuk turut menyumbang pakaian pantas pakai. Kami akan sangat senang menerima baju model apapun (tolong jangan pakaian dalam dan jangan yang robek), terlebih lagi jika ada yang menyumbang baju seragam putih-merah/SD mengingat hal ini bisa meringankan beban orang tua yang kurang mampu dalam menghadapi tahun ajaran baru.
Saya percaya, kita semua bisa membuat perbedaan. Walaupun hanya pada satu waktu, kepada satu orang, melalui selembar pakaian. Jika Bapak/Ibu kesulitan untuk memberi baju kepada tim saya, kenapa tidak digalang saja kegiatan serupa, entah di kompleks rumah atau di tempat berbeda dengan cara yang lain (jika memang belum dilakukan) ? Saya selalu mengeluarkan 1 baju lama untuk setiap baju baru yang saya beli. One for Others. Jika satu orang menyumbang satu lembar baju,ada berapa banyak others yang bisa dibantu ?
Let's start with the man in the mirror! Marilah kita ciptakan generasi yang terlebih bangga memberi daripada memiliki.
NB: Terima kasih buat para penyumbang garage sale putaran pertama yang namanya ga saya sebut satu persatu, Pak Situ/Bu Irene yang sudah rela rumahnya dibuat kotor (juga buat makan/minum dan rambutannya...;-) ), Bu Rida buat kertas dan makanan gratisnya (bisa order ga buat April? ;-p ) dan anak2 yang baik hati:Merryll, (malaikatku), Cika, Ika, Erina, Fabio, Merin, Fanni serta penggembira yang mudah2an juga tetap hadir di garage sale berikut: Jes Jes, Brian dan Jose.
January 10, 2010 at 7:23am
“One child, one teacher, one book, one pen can change the world.”
-Malala Yousafzai-
And no message could have been any clearer
If you wanna make the world a better place take a look at yourself and then make that change
(Man in The Mirror, Michael Jackson)
Saya yakin orang kaya terbagi dua: Mereka yang disebut kaya karena memiliki secara berlimpah dan mereka yang dikatakan kaya karena banyak memberi. Bersyukurlah mereka yang masuk kategori pertama dan sungguh, terberkatilah mereka yang masuk kategori kedua.
Berdasarkan keyakinan bahwa amatlah terpuji bagi manusia untuk dikatakan kaya karena banyak memberi, saya mengoordinir beberapa anak di kompleks rumah untuk mengadakan garage sale bagi mereka yang kurang mampu secara finansial. Kami mengumpulkan barang pantas pakai dan itu semua lantas dijual (Sabtu, 9 Jan. 2010) dengan harga murah: 5 barang Rp.5000,-. Dalam jangka waktu 3 jam, kami berhasil mengumpulkan uang Rp.150,000.,-. Target pembeli adalah pembantu rumah tangga, tukang kebun, tukang sapu, tukang ojek, satpam dan tukang jualan yang sering lewat. Bagaimanapun, saat jualan sudah mau selesai dan sisa barang tinggal sedikit, warga setempat diperbolehkan juga untuk membeli.
Kegiatan ini amat berguna:Mereka yang kurang mampu amat diuntungkan dan anak2pun dapat belajar banyak tentang memberi, sulitnya mencari uang, empati serta kerja sama. Garage sale ini akan diadakan secara rutin dan berikutnya kami akan berjualan lagi pada bulan April atau Mei. Dengan rendah hati, saya mohon bantuan Bapak/Ibu/Saudara/iuntuk turut menyumbang pakaian pantas pakai. Kami akan sangat senang menerima baju model apapun (tolong jangan pakaian dalam dan jangan yang robek), terlebih lagi jika ada yang menyumbang baju seragam putih-merah/SD mengingat hal ini bisa meringankan beban orang tua yang kurang mampu dalam menghadapi tahun ajaran baru.
Saya percaya, kita semua bisa membuat perbedaan. Walaupun hanya pada satu waktu, kepada satu orang, melalui selembar pakaian. Jika Bapak/Ibu kesulitan untuk memberi baju kepada tim saya, kenapa tidak digalang saja kegiatan serupa, entah di kompleks rumah atau di tempat berbeda dengan cara yang lain (jika memang belum dilakukan) ? Saya selalu mengeluarkan 1 baju lama untuk setiap baju baru yang saya beli. One for Others. Jika satu orang menyumbang satu lembar baju,ada berapa banyak others yang bisa dibantu ?
Let's start with the man in the mirror! Marilah kita ciptakan generasi yang terlebih bangga memberi daripada memiliki.
NB: Terima kasih buat para penyumbang garage sale putaran pertama yang namanya ga saya sebut satu persatu, Pak Situ/Bu Irene yang sudah rela rumahnya dibuat kotor (juga buat makan/minum dan rambutannya...;-) ), Bu Rida buat kertas dan makanan gratisnya (bisa order ga buat April? ;-p ) dan anak2 yang baik hati:Merryll, (malaikatku), Cika, Ika, Erina, Fabio, Merin, Fanni serta penggembira yang mudah2an juga tetap hadir di garage sale berikut: Jes Jes, Brian dan Jose.
January 10, 2010 at 7:23am
“One child, one teacher, one book, one pen can change the world.”
-Malala Yousafzai-